Cara Mengusir Semut Dengan Mudah Menggunakan Bahan Alami

Menurut Wikipedia semut disebut sebagai serangga sosial karena kehidupannya yang sangat suka bergotong royong, hidup bersama-sama seperti halnya dalam bermasyarakat dan saling membantu satu sama lain.

Koloni semut akan membantu semut yang lainnya jika diserang oleh para musuh dengan beramai-ramai untuk menyerang lawan.

Dalam koloni semut, terdapat peran khusus seperti pekerja, tentara, dan ratu. Selain itu, semut dikenal memiliki kemampuan mengangkut beban berat dibandingkan dengan ukuran tubuhnya yang kecil.

Meskipun memiliki tubuh berukuran kecil tak jarang semut membuat repot pemilik rumah ketika tiba-tiba menyerang.

Berikut adalah cara proaktis mengusir semut menggunakan bahan alami agar tidak membuat Anda sebagai pemilik rumah menjadi repot lagi.

Bahan alami apa yang bisa mengusir semut?

Berikut adalah bahan-bahan alami yang bisa Anda gunakan untuk mengusir semut dari dalam rumah

1. Menggunakan Serbuk Kayu Cendana

Semut tidak suka dengan aroma kayu cendana. Anda dapat menggunakan serbuk kayu cendana sebagai bahan alami untuk mengusir semut.

Caranya taburkan serbuk kayu cendana di jalur yang biasanya semut lewat, seperti celah-celah pintu atau jendela.

Serbuk kayu cendana akan mengganggu jejak feromon (trail pheromone) semut dan membuat mereka enggan untuk melintasi area tersebut.

Selain itu, aroma kayu cendana yang harum juga akan memberikan aroma menyenangkan di rumah.

Serbuk kayu cendana bisa Anda dapatkan di berbagai marketplace online dengan harga sangat terjangkau.

2. Menggunakan Cairan Cuka

Cuka adalah bahan alami yang ampuh untuk mengusir semut.

Campurkan cuka putih dengan air dalam botol semprot dan semprotkan pada area yang sering dilalui oleh semut, seperti dapur atau meja makan.

Semut tidak menyukai aroma asam dari cuka dan akan menjauh dari area yang telah disemprot. Pastikan untuk mengganti campuran cuka secara teratur untuk menjaga efektivitasnya.

3. Gunakan Kulit Jeruk atau Lemon

Semut juga tidak suka dengan aroma kulit jeruk atau lemon.

Gunakan kulit jeruk atau lemon yang sudah diperas untuk mengusir semut.

Tempatkan kulit jeruk atau lemon di sekitar tempat-tempat di mana semut sering muncul, seperti rak dapur atau laci.

Aroma segar dari kulit jeruk atau lemon akan mengganggu semut dan mendorong mereka untuk pergi.

Baca juga: 7 Cara Praktis Mengusir Lalat Dari Dalam Rumah Secara Alami

4. Menggunakan Daun Mint

Daun mint memiliki aroma yang segar dan menyenangkan bagi manusia, tetapi semut tidak menyukainya.

Anda dapat menempatkan daun mint segar di dekat jalur semut atau menghancurkannya untuk melepaskan aroma mint yang kuat.

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan minyak essensial mint dengan mencampurkannya sedikit air dan menyemprotkannya sebagai pengusir semut alami.

5. Menggunakan Serbuk Kapur

Semut memiliki kesulitan melewati permukaan yang licin dan berpori.

Anda dapat menggunakan serbuk kapur untuk menghambat pergerakan semut.

Taburkan serbuk kapur di sekitar jalur semut, terutama di daerah masuk rumah.

Serbuk kapur akan membentuk penghalang fisik yang membuat semut kesulitan bergerak dan akhirnya akan menjauh dari rumah Anda.

Bagaimana cara agar semut tidak datang lagi?

Sebelum semut datang menyerang lagi alangkah baiknya jika Anda melakukan langkah antisipasi agar semut tidak mau kembali dan membuat masalah di rumah Anda.

1. Selalu Menjaga Kebersihan Dapur

Kebersihan dapur merupakan faktor penting dalam mencegah semut masuk ke dalam rumah.

Pastikan untuk membersihkan tumpahan makanan atau minuman dengan segera, terutama di sekitar area memasak dan meja makan.

Gunakan lap basah untuk menghapus jejak makanan yang tertinggal di permukaan. Selain itu, pastikan untuk menjaga kebersihan bak sampah dan membersihkannya secara teratur.

2. Simpan Makanan dengan Rapat

Semut tertarik pada makanan yang terbuka atau tidak tersegel dengan baik.

Simpan makanan dalam wadah kedap udara atau kemas dalam plastik atau kantong yang rapat.

Pastikan untuk mengeringkan wadah sebelum mengisi makanan untuk mencegah kelembaban yang dapat menarik semut.

3. Menyapu dan Membersihkan Sisa Makanan

Setelah makan, pastikan untuk menyapu dan membersihkan sisa makanan dari lantai dan meja makan.

Sisa-sisa makanan kecil seperti remah roti atau keripik dapat menarik semut untuk datang.

Jadi, bersihkan dengan teliti setiap kali Anda makan untuk menghindari memberi mereka alasan untuk masuk ke dalam rumah.

4. Gunakan Pengusir Semut Alami

Bahan-bahan alami seperti cuka, serbuk kayu cendana, atau daun mint sangat efektif sebagai pengusir semut alami.

Campurkan cuka dengan air dalam botol semprot dan semprotkan pada jalur semut atau pada sekitar area masuk rumah.

Taburkan serbuk kayu cendana di sepanjang jalur semut atau letakkan daun mint segar di sekitar daerah yang sering dilalui semut.

Aroma dari bahan-bahan tersebut membuat semut akan tetap menjauh.

5. Perbaiki Retakan dan Lubang

Cek dan perbaiki retakan, lubang, atau celah di dinding, jendela, atau pintu yang dapat menjadi pintu masuk bagi semut.

Semut bisa memanfaatkan celah yang sangat kecil untuk masuk ke dalam rumah.

Dengan menjaga struktur rumah dalam kondisi baik, Anda dapat mengurangi kemungkinan semut masuk ke dalam rumah.

6. Bersihkan Tumpukan Kayu atau Barang yang Tertinggal di Luar Rumah

Semut dapat membuat sarang mereka di tumpukan kayu, batu, atau benda lain yang tertinggal di halaman atau dekat rumah.

Pastikan untuk membersihkan dan menjaga kebersihan halaman Anda dengan menghilangkan tumpukan kayu atau barang lain yang menjadi tempat tinggal potensial bagi semut.

Penutup

Menjaga kebersihan di dalam dan di luar rumah merupakan faktor penting untuk menjaga agar semut tidak masuk ke dalam rumah.

Meskipun berukuran kecil tapi jika masuk ke anggota tubuh seperti telinga, hidung atau mata tentu akan berbahaya.

Jika Anda menemukan koloni semut dalam jumlah besar di rumah, ada baiknya untuk meminta bantuan kepada orang lain yang sanggup mengusirnya.

Semoga bermanfaat! Anda memiliki tips lainnya seputar cara mengusir semut dari dalam rumah? Tuliskan di kolom komentar, dan jangan lupa untuk berkunjung kembali di lain kesempatan. Salam!